Top News
Terkini
Tentang Kami
Berita informatif dan perlu Indonesia
Senin, Oktober 2, 2023
  • home
  • News
    • Internasional
    • Nasional
    • Regional
  • Ekonomi
  • Politik
  • Teknomotif
  • Hiburan
    • Budaya
    • Gaya Hidup
    • Musik
    • Selebritis
    • Sinema
  • Video
  • Serba Serbi
  • Grafis
  • Galeri
  • Olahraga
  • Viral
No Result
View All Result
  • home
  • News
    • Internasional
    • Nasional
    • Regional
  • Ekonomi
  • Politik
  • Teknomotif
  • Hiburan
    • Budaya
    • Gaya Hidup
    • Musik
    • Selebritis
    • Sinema
  • Video
  • Serba Serbi
  • Grafis
  • Galeri
  • Olahraga
  • Viral
No Result
View All Result
Berita informatif dan perlu Indonesia
No Result
View All Result
Home Teknomotif

Banjir Rob Semarang, Pakar Singgung Muka Tanah Turun 10 Cm per Tahun

AdMin by AdMin
Mei 25, 2022
in Teknomotif
Banjir Rob Semarang, Pakar Singgung Muka Tanah Turun 10 Cm per Tahun

Banjir rob di Semarang diduga terkait penurunan muka tanah. (Foto: CNN Indonesia/ Damar) Baca artikel CNN Indonesia "Banjir Rob Semarang, Pakar Singgung Muka Tanah Turun 10 Cm per Tahun" selengkapnya di sini: https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20220524164456-199-800663/banjir-rob-semarang-pakar-singgung-muka-tanah-turun-10-cm-per-tahun. Download Apps CNN Indonesia sekarang https://app.cnnindonesia.com/

Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta (NUSWANTARA) – Pakar Geologi dari Institut Teknologi Bandung (ITB) Heri Andreas menyebut penurunan muka tanah (land subsidence) masih menjadi penyebab dominan banjir rob di Semarang dan sekitarnya.
Dia mengungkapkan penurunan muka tanah di daerah tersebut masih sangat besar. “Ada yang [penurunan tanahnya] 10 cm, ada yang 20 cm. Kalau mau diambil rata-ratanya ya 10 cm per tahun,” kata Heri saat dihubungi CNNIndonesia.com, Selasa (24/5).

Menurutnya, angka penurunan muka tanah itu makin memperparah banjir rob di Semarang dan sekitarnya. Heri mengungkapkan tingkat penurunan muka tanah yang besar itu tak lepas dari eksploitasi air tanah yang tinggi.

Lebih lanjut, Heri menilai banjir rob merupakan isu yang tergolong baru. Pasalnya pada tahun 1960-an hingga awal 1990-an banjir rob belum menjadi masalah.

“Sebenarnya kalau kita tarik ke belakang. Kita ekstrapolasi dari data-data penelitian, di tahun 70, 80 bahkan awal 90an itu banjir rob belum ada,” katanya.

“Semenjak terjadinya pembangunan yang masif, pembangunan penduduk, ekspolitasi air tanah, mulailah terjadi penurunan tanah, terus berlangsung akhirnya mucul banjir rob menjadi isu cukup besar,” Heri menambahkan.

Seperti diketahui, banjir rob melanda daerah sekitar pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Jawa Tengah pada Senin (23/5) siang. Tanggul yang jebol pun membuat banjir semakin parah di daerah itu.

Akibatnya, aktiviats karyawan di sekitar pelabuhan terpaksa dihentikan. Sekitar 8 ribu kepala keluarga pun terdampak banjir rob.

Tak hanya Semarang, daerah sekitarnya seperti Demak dan Pekalongan juga terkena banjir rob. “Banjir rob terjadi ketika air laut pasang. Ketika pasang, di situ land subsidencenya tinggi, jadilah banjir robnya parah,” kata Heri.
Solusi Sekadarnya

Heri, yang pernah meneliti penurunan muka tanah di Semarang pada 2016, menambahkan pembangunan atau peninggian tanggul sejatinya bukan solusi yang tepat. Menurutnya, yang terpenting adalah mengendalikan penurunan permukaan tanah.

Salah satu yang bisa dilakukan adalah mengendalikan eksploitasi air tanah. Namun hal itu akan menimbulkan masalah baru yakni suplai air.

Beragam masalah itulah yang sayangnya menurut Heri belum bisa dikendalikan pemerintah. “Suplai air di kita masih menjadi masalah di mana solusinya adalah eksploitasi. Akhirnya solusi itu menimbulkan masalah baru,” katanya.

“Kalau airnya dikendalikan suplai air menjadi masalah. Kalau tidak, penurunan muka tanah terjadi. Jadi kita belum mampu menangani multiple problem itu,” ujar Heri mengakhiri. (cnnindonesia)

Tags: Banjir RobSemarang

Rekomendasi

Pj Gubernur Mahendra Jaya Hadiri Pujawali di Pura Luhur Pesimpangan Pucak Kedaton

Pj Gubernur Mahendra Jaya Hadiri Pujawali di Pura Luhur Pesimpangan Pucak Kedaton

3 hari ago
Pemerintah Harus Perkuat UMKM di Tengah Perdagangan Online Berbasis Medsos

Pemerintah Harus Perkuat UMKM di Tengah Perdagangan Online Berbasis Medsos

4 hari ago

Trending

Fokus Entaskan Kemiskinan Ekstrem, PJ Gubernur Bali Minta Bantuan Sosial Tidak Salah Sasaran

Fokus Entaskan Kemiskinan Ekstrem, PJ Gubernur Bali Minta Bantuan Sosial Tidak Salah Sasaran

3 minggu ago
Hari Pertama Berkantor, Pj. Gubernur Mahendra Jaya Gelar Coffee Morning Dengan Kepala OPD

Hari Pertama Berkantor, Pj. Gubernur Mahendra Jaya Gelar Coffee Morning Dengan Kepala OPD

3 minggu ago

Popular

Fokus Entaskan Kemiskinan Ekstrem, PJ Gubernur Bali Minta Bantuan Sosial Tidak Salah Sasaran

Fokus Entaskan Kemiskinan Ekstrem, PJ Gubernur Bali Minta Bantuan Sosial Tidak Salah Sasaran

3 minggu ago
Hari Pertama Berkantor, Pj. Gubernur Mahendra Jaya Gelar Coffee Morning Dengan Kepala OPD

Hari Pertama Berkantor, Pj. Gubernur Mahendra Jaya Gelar Coffee Morning Dengan Kepala OPD

3 minggu ago
Perkuat Sinergitas, Sekda Dewa Indra Ikuti Olahraga Bersama TNI/Polri dan Forkopimda

Perkuat Sinergitas, Sekda Dewa Indra Ikuti Olahraga Bersama TNI/Polri dan Forkopimda

1 minggu ago
Pj Gubernur Bali  Tegaskan  Pungutan Wisatawan Asing Untuk Penanganan Sampah dan Pelestarian Budaya

Pj Gubernur Bali Bahas Transportasi Publik Hingga Pungutan Wisatawan Asing Bersama IHGMA Bali

7 hari ago

www.nuswantara.co.id
Copyright © 2022

Facebook Twitter Youtube Instagram

Top News

  • News
  • Video
  • Hiburan
  • Politik
  • Ekonomi
  • Teknomotif
  • Serba Serbi
  • Olahraga
  • Viral
Menu
  • News
  • Video
  • Hiburan
  • Politik
  • Ekonomi
  • Teknomotif
  • Serba Serbi
  • Olahraga
  • Viral

Hiburan

  • Budaya
  • Gaya Hidup
  • Musik
  • Selebritis
  • Sinema
Menu
  • Budaya
  • Gaya Hidup
  • Musik
  • Selebritis
  • Sinema

Rilis Pers

  • Ketentuan Penggunaan
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Pedoman Dewan Pers
Menu
  • Ketentuan Penggunaan
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Pedoman Dewan Pers

Ikuti Kami :

Facebook Twitter Youtube Instagram Pinterest
No Result
View All Result
  • home 7
  • home 7
  • Kebijakan Privasi
  • Ketentuan Penggunaan
  • Pedoman Dewan Pers
  • Tentang Kami
  • Terkini
  • Top News

Copyright © 2017, www.nuswantara.co.id By Bedev.in